Kabupaten Bekasi,dailyindonesia.co – Semangat kebersamaan dan harmoni lintas lembaga menjadi ruh utama dalam seremoni pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Bekasi yang digelar penuh kehangatan dan khidmat,bertempat di Swimming Pool Oakwood Apartment, Pasirsari, Cikarang Selatan, acara ini bukan sekadar seremoni peralihan jabatan, melainkan juga simbol kuatnya solidaritas dan sinergi antar unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda),Pada Jumat (25/7/2025).
Serah terima jabatan ini menandai peralihan estafet kepemimpinan dari Dwi Astuti Beniyati, S.H., M.H. kepada Edi Sumarman, S.H., M.H. sebagai Kajari Kabupaten Bekasi yang baru. Kedua tokoh penegak hukum ini dikenal berintegritas dan memiliki rekam jejak yang kuat dalam mendukung supremasi hukum.
Hadir dalam kesempatan istimewa ini, jajaran pimpinan daerah dari berbagai elemen strategis:
Bupati Bekasi Ade Kuswara Ade Kunang, S.H.,
Wakil Bupati dr. Asep Surya Atmaja,
Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Mustofa, S.I.K., M.H.,
Ketua Pengadilan Negeri Hendri Agustian, S.H., M.H.,
Ketua MUI Kabupaten Bekasi Prof. H. Mahmud,
serta unsur TNI, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan segenap pejabat struktural Pemkab Bekasi.
Dalam sambutannya, Dwi Astuti menyampaikan rasa syukur dan bangga atas perjalanan 1 tahun 8 bulan yang penuh dinamika di Kabupaten Bekasi. Ia menegaskan bahwa keberhasilan dalam menjalankan tugas tak lepas dari dukungan kolektif semua elemen Forkopimda.
“Saya pamit dengan penuh hormat dan rasa terima kasih atas sinergi luar biasa yang telah dibangun bersama. Bekasi punya potensi besar, dan saya yakin akan terus melaju di bawah kepemimpinan baru,” ujarnya haru.
Sementara itu, Bupati Bekasi menaruh harapan tinggi kepada Kajari yang baru agar terus memperkuat peran Kejaksaan sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam penegakan hukum dan pengawalan pembangunan.
“Kabupaten Bekasi adalah jantung industri nasional. Sinergitas antara Kejaksaan, TNI, Polri, dan Pemda menjadi pilar utama untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan tata kelola pemerintahan yang bersih,” tegas Ade Kuswara.
Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah kehadiran Dandim 0509/Kabupaten Bekasi Letkol Arh Sabdo Aji Wibowo, yang tampil sebagai motor penggerak kolaborasi lintas sektor. Ia secara lugas menekankan pentingnya soliditas antara aparat penegak hukum, unsur pemerintahan, serta masyarakat sipil dalam menjaga stabilitas dan mendukung agenda strategis nasional di wilayah Kabupaten Bekasi.
“Kami, jajaran TNI AD, berkomitmen mempererat sinergi dengan Kejaksaan, Polri, dan Pemerintah Daerah. Kolaborasi adalah kunci utama menciptakan daerah yang aman, kuat, dan berdaya saing global,” ujar Letkol Sabdo Aji dengan penuh semangat.
Acara ditutup dengan tayangan video profil dua tokoh Kajari, penyerahan cinderamata, doa bersama, serta sesi ramah tamah yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan rasa kekeluargaan.
Lebih dari sekadar seremoni, kegiatan ini menjadi refleksi nyata bahwa kekompakan dan sinergi lintas institusi adalah fondasi utama dalam membangun Kabupaten Bekasi sebagai daerah yang berintegritas, maju, dan menjadi barometer nasional dalam tata kelola daerah.