Jakarta,dailyindonesia.co- Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan mendapat promosi naik pangkat menjadi brigjen atau bintang satu di pundak. Dia akan dimutasi menjadi Wakapolda Sulawesi Tenggara (Sultra).
Mutasi jabatan ini tertuang dalam Surat Telegram bernomor: ST/1764/V/KEP./2025, tanggal 5 Agustus 2025. Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menyebut mutasi ini sebagai bentuk penyegaran dan pemenuhan kebutuhan organisasi.
“Mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam organisasi sebagai bentuk penyegaran, pengembangan karier, serta pemenuhan kebutuhan organisasi,” kata Irjen Sandi Nugroho dalam keterangan tertulis, Selasa (5/8/2025).
Sebelumnya diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi dan mutasi jabatan di sejumlah polda. Di antaranya Kapolda Metro Jaya yang diisi Irien Asep Edi Suheri menggantikan Irjen Karyoto. Kapolda Sulawesi Barat diisi oleh Irjen Adi Deriyan Jayamarta dan Kapolda Kalimantan Utara oleh Brigjen Djati Wiyoto Abadhy.
Kemudian, Kapolda Gorontalo dijabat oleh Irjen Widodo, Kapolda Maluku diisi oleh Irjen Dadang Hartanto. Lalu, Brigjen Hengki ditunjuk menjadi Kapolda Banten dan Brigjen Marzuki Ali Basyah menjadi Kapolda Aceh.
Total ada 61 personel yang dirotasi dan dimutasi dalam Surat Telegram bernomor: ST/1764/V/KEP./2025, tanggal 5 Agustus 2025. Ada empat personel ditugaskan dalam rangka penugasan khusus (Gassus) dan 23 personel dimutasi dalam rangka pensiun.
Profil Kombes Gidion Arif Setyawan
Gidion Arif Setyawan merupakan alumni Akpol tahun 1996. Selama kariernya menjadi seorang polisi, Gidion beberapa kali mengemban jabatan strategis. Dia juga berpengalaman di bidang reserse.
Penempatan Gidion di Sumut bukan kali pertamanya. Sebelumnya, pria kelahiran 10 Juni 1975 itu juga pernah menjabat sebagai Kasat Reskrim Polrestabes Medan. Saat itu, Gidion masih berpangkat Kompol.
Selain itu, Gidion juga sempat dimutasi menjadi Kapolres Dairi pada tahun 2014-2015. Setelah dari Dairi, Gidion diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Banyumas.
Pada tahun 2016, dia ditunjuk sebagai Wadirresnarkoba Polda Metro Jaya hingga tahun 2017. Pada 2017-2019 Gidion menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Riau.
Setelah itu, dia berpindah ke Polda Jatim dan menduduki posisi Dirreskrimum. Gidion menjabat sebagai Dirreskrimum Polda Jatim hanya sebentar.
Pada tahun yang sama, yakni di tahun 2019, dia diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirreskrimsus Polda Jatim hingga tahun 2020.
Setelah itu, Gidion dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri hingga tahun 2021. Pada 2021, Gidion kembali dimutasi menjadi Kapolres Metro Bekasi.
Lalu, di tahun 2022, Gidion menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Utara. Pada September 2024, Gidion ditunjuk untuk menggantikan Kombes Teddy sebagai Kapolrestabes Medan.













